บท 330: Sakit Perut

Yudhi berkata "Aku tidak peduli. Berapa kali kami bisa bermain di luar negeri seperti ini, bukankah ada beberapa orang yang ingin melihat kakak ipar juga?"

Fira menyipitkan mata padanya "Kamu berada 30.000 kaki di atas langit dan aku akan menghajarmu kalau kamu bicara tidak jelas seperti ini. Bicara saja langsung denganku."

Yudhi cemberut "Sejujurnya, kamu seharusnya tidak diperbolehkan datang, kamu terlalu sombong."

Pesawat hendak lepas landas, Yudha terengah-engah, dan Fira menghiburnya "Jangan gugup, kakak ada di sini."

Yudhi mencubitnya. Dia berkata dengan suaranya "Kak, aku juga takut, jadi tolong hibur aku."

Fira mencubit wajahnya "Karena aku benar-benar ingin menunjukkan kepada pramugari bagaimana aku mengalahkanmu."

Kemudian dia berbalik dan memegang tangan Yudha sambil berbisik pelan, "Aku sudah memintamu untuk tinggal di Jakarta, tapi kamu memaksa ingin ikut."

Yudha meremas tangan kakaknya, "Aku ingin bersama Yudhi."