ดาวน์โหลดแอป
49.56% Fake Friends for Future / Chapter 115: Akhir Pekan

บท 115: Akhir Pekan

"Aku sangat ingin makan nasi pecel," ungkap Nala membuat Denis tersenyum.

"Kita di Aussie bukan Yogyakara Tuan Putri," sahut Denis yang di sambut dengan tawa renyah Nala.

"Aku tahu. Bagaimana kalau sudah sampai Jakarta nanti kita beli?" kali ini Denis yang tertawa.

"Masih ada beberapa bulan lagi sayang," ucap Denis di sela tawanya. Ia sungguh terpesona pada sikap Nala yang kadang tidak masuk akal. Ia beberapa kali mengusap sayang puncak kepala gadis itu untuk menunjukkan bagaimana perasaannya yang tidak pernah bisa di ungkapkan. Mereka pun bertahan dalam posisi ini hingga tengah malam. Denis tidak sadar jika gadis dalam pelukannya itu sudah larut dalam mimpi. Ia menghela napas perlahan kemudian mengangkat tubuh Nala dengan perlahan menuju kamar. "Mimpi indah sayang," bisiknya saat Nala mengeliat pelan ketika di turunkan dari gendongan. Ia pun berlalu usai menyelimuti tubuh gadis itu sebatas dada.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C115
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ