"Aku tidak mau ... lepaskan aku. Aku sudah membayarnya ... aku sudah membayarnya padamu!" isak Malikha makin menjadi.
"Tidak ... tidak ada satu pun yang sudah kamu bayarkan. Jika kamu berpikir bahwa semua yang aku lakukan padamu dengan menyiksamu untuk membuatmu membayar semua yang terjadi di masa lalu kita, kamu salah besar. Itu baru awalnya saja, kamu harus bersamaku dan merasakan semuanya!" Aidan lebih terdengar seperti putus asa dan ketakutan ditinggalkan oleh Malikha. Namun yang didengar Malikha tak lain hanyalah ancaman demi ancaman agar ia bisa makin leluasa menyiksa.