บท 50: Bab 50

Matius mengendarai mobil Kiara seperti orang kesetanan membuat Kiara menjerit ketakutan. "Aku belum mau mati, bodoh! Kalau kau mau mati, mati saja sendiri!" Matius hanya meliriknya sekilas. Ia tak lagi peduli dengan keselamatan diri sendiri, yang di inginkannya saat ini segera sampai rumah sakit dan bertemu dengan Calista.

Dalam hati Matius terus - menerus mengucap doa agar kondisi Calista segera membaik. Seketika mengumpat kesal setelah keluar dari tol jalanan mulai macet. "Shitttt, kenapa macet sih. Ga tahu apa kalau aku ini sedang terburu - buru."

"Sabar Matius, sabar. Coba kau hubungi Leo."

"Sudah tapi tidak di angkat."

"Shitttt, mana rumah sakit masih jauh lagi."

"Bersabarlah!"

"Mana bisa aku bersabar, Kia! Kau tidak tahu saja, tadi pagi aku masih ngobrol panjang lebar dengan Calista dan siang ini aku dapat kabar kalau dia masuk ruang ICU. Aku merasa bersalah."