Zalfa pulang terlalu sore, sengaja tidur di kosan untuk terakhir kalinya sebelum dia berangkat. Awalnya dia berniat hanya tidur 1 jam, tapi tubuhnya membutuhkan waktu yang lebih lama yaitu 3 jam. Sampai akhirnya dia pulang habis ashar.
Zalfa sudah membawa semua barang-barang yang diperlukan, sebagian barang yang disimpan di sini hanya barang-barang besar dan juga beberapa masa lalu yang tidak harus dia bawa. Berupa benda hadiah ketika dirinya ulang tahun, tidak hanya dari Figo, tapi dari semuanya. Supaya adil, dia tidak membawanya.
Saat ini dia sudah berada di rumahnya, mengemasi barang-barang, untuk dimasukkan ke dalam koper. Dia akan membawa dua koper. Saat sedang asyik berkemas, Mamah dan juga adiknya masuk ke dalam kamar. Setelah mengetuk pintu terlebih dahulu, Zalfa mempersilakan mereka untuk masuk meskipun keadaan kamar terlihat berantakan.
"Kamu masih perlu koper lagi tidak Kak? Jika Iya masih ada di kamar Mamah satu lagi," hujannya begitu masuk ke dalam kamar anaknya.