บท 300: Juru Bicara

Alan masih terlihat enggan. Dia mengangkat matanya, dan menatap Linda yang sedang berpose, "Dia cukup berbakat."

Kiki mengikuti pandangannya dan melihat ke atas. Memang, sikap Linda sangat bagus, dan mungkin karena ini mungkin satu-satunya kesempatan untuk menjadi sorotan, Linda bekerja keras.

Kiki memandang ... dia lebih suka Linda terus bekerja keras, sehingga dia akan merasa lebih baik di hatinya.

"Aku tidak menduganya?" Alan mengeluarkan sebatang rokok lagi dan menyalakannya, dan kemudian menyesap perlahan, "Aku melihat orang-orang memiliki penglihatan yang sangat akurat! Linda adalah bibit yang baik, tapi tidak sebaik kau... Tentu saja, jika kau mengatakan bahwa aku memanfaatkannya. Bilang saja kalau sebenarnya dia … dia berinisiatif untuk menemukanku, dan aku tidak akan pernah menolak wanita yang cantik."

Alan berkata, dan tersenyum lagi, "Aku juga ingin tahu seperti apa rasa dari adikmu, Kiki…"

Kata - kata ini hampir menyulut emosi Kiki...