"Sungguh? Apa kamu sungguh-sungguh memaafkan aku? Biasanya kamu akan marah jika aku tidak jujur?" Mata Ella berbinar-binar terang menatap Xavier, ia sendiri tidak bisa percaya dengan apa yang di katakan oleh Xavier itu benar atau tidak. Masalahnya Xavier jarang sekali serius dengan yang ia ucapkan. Hari ini dia mengucapkan ini, besok sudah beda lagi, itulah dia. "Sekarang tatap mataku lekat-lekat, apa aku terlihat berbohong dan kurang bersungguh-sungguh?"
Sesuai dengan yang di katakan oleh Xavier, Ella mendekatkan wajahnya menatap mata pria itu lekat-lekat. "Aku rasa ya, terlihat tidak sungguh-sungguh. Aku sedikit meragukanmu." Xavier mengerjapkan matanya dan membukanya, "Apa sekarang sudah terlihat bersungguh-sungguh?" Ella kembali menatapnya lekat-lekat, "Lumayan ...."
"Oh begitu, ya sudah kalau tidak percaya. Keluar dari ruanganku sekarang. Berbicara denganmu membuang waktuku, aku ini masih ada kerjaan. Jadi berhenti berbicara lama-lama denganku!"