Dua hari terlewati setelah pemakaman Kolonel Ryota. Ryouichi masih berdiam diri di ruangannya.
"Ketua nampaknya masih tidak mau keluar dari ruangannya" gumam Enzo yang setia menunggu di depan pintu ruangan Ryouichi.
Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki di koridor itu. Enzo pun mengalihkan perhatiannya kepada Akari yang menghampiri dirinya.
"Enzo, bagaimana dengan ketua ? Apakah dia sudah mau keluar dari ruangannya ? " tanya Akari.
Enzo hanya menggelengkan kepalanya dan terlihat sorot matanya yang penuh dengan kekhawatiran.
"Begitukah… Kalau begitu, bisakah kau berganti denganku untuk menjaga ketua ? Aku tahu kau belum tidur sejak kemarin" ucap Akari.
Enzo pun tersenyum kecil dan mengganggukan kepalanya. Enzo pun berjalan pelan dan menepuk pundak dari Akari.
"Tolong jaga ketua, aku yakin dia akan segera pulih dan bangkit dari keterpurukannya" ucap Enzo.
Enzo pun pergi dari tempat itu meninggalkan Akari. Akari pun mengetuk pintu ruangan Ryouichi dengan pelan.