บท 45: Pejuang Cinta

Bryan mengantarkan ku kembali ke apartemen ku, “Oh ya kak, laki-laki yang bersama kita itu siapa?” Tanya ku kepada Bryan yang sedang mengendarai mobil di sampingku itu sambil melirik ke belakang di mana Dedrick sedang duduk.

Dedrick yang mendengarkan pertanyaan ku menatap sinis dan berkata “Bryan jelaskan padanya siapa aku!” Ujar Dedrick sambil melipat kedua tangannya sejajar dengan dadanya dan menyombongkan diri di hadapan ku.

Melihat tatapan tajam Dedrick, Aku menjadi ciut.

“Tidak usa pedulikan dia!” Ujar Bryan…

“Wah coba lihat dirimu… Aku pria yang menyelamatkan pujaan hatimu itu, tapi kau menganggapku bukan apa-apa” Kata Dedrick dengan suara yang agak kesal sambil menunjuk ke arah Bryan.

Mendengar perkataan Dedrick aku tak bisa menahan tawaku. Tapi tiba-tiba aku tersentak karena aura dingin dari belakang ku saat Dedrick menatapku tajam. Aku kemudian menutup mulut ku dengan kedua tanganku agar mulut ku diam.