บท 111: TAK BISA MENERIMA

Hari ini, Putra akhirnya diperbolehkan pulang.

Saat sedang siap-siap, ada seseorang yang mengetuk pintu ruang rawat.

Maya segera membuka. Dan ia menemui wajah Keysha yang murung dari balik pintu itu.

Gadis itu menghambur memeluk Maya. Ia merasa sudah dekat dengan si Bunda, dan melupakan kejadian terakhir saat menjenguk Putra waktu itu.

Maya semula terkejut, namun, kemudian juga ikut mendekap gadis itu, yang baru saja kehilangan sang Ayah.

"Kamu yang sabar ya, Keysha. Maaf Tante nggak bisa ikut melayat waktu itu."

Keysha lalu melepaskan pelukan, ia sudah menitikkan air mata. Sebejad apapun Toni, ia memang tetap menyayangi sang Ayah, sebab Toni tak pernah membuatnya sedih. Hanya saja, perselingkuhan yang dilakukan Toni dengan Kinan, sungguh membuat hati kecilnya sebagai anak terluka, apalagi menyaksikan Rere, hampir depresi karena ulah suaminya itu.