ตอน 10: who?
1 tahun kemudian
Author pov
Sore ini seperti biasa akan banyak orang yang bersiap untuk pulang , dikota itu kota yang saat ini kesha tempati selama 1 tahun ini sudah menjadi kota yang akan mengubah hidupnya menjadi lebih baru, bukan menjadi wanita yang rapuh seperti dulu yang dengan mudahnya tertipu dengan pesona pria
Kesha menjadi wanita yang lebih cuek dan dingin , tidak seperti dulu yang ramah. Jujur saja kesha masih merasa trauma dengan kejadian 1 tahun lalu yang membuatnya sampai saat ini masih belum bisa berhubungan lebih dengan pria atau lebih tepatnya berpacaran, kesha sangat menghindari kata boyfriend atau apalah yang melebihi kata teman
Dia benar-benar menjadi gadis berbeda selama di new york
Kakinya melangkah menyebrangi jalan tapi di saat itu juga ada sebuah mobil yang hampir menabraknya jika saja seseorang tidak mendorongnya untuk menghindari kecelakaan itu
Tapi yang kesha khawatiri sepertinya orang yang menolongnya tadi yang menjadi korban kecelakaan tersebut
Kesha langsung menghampiri kerumunan tersebut, tetapi korban sudah di masukan kedalam mobil ambulans
Aku pake bahasa indonesia aja yah soalnya aku juga gak terlalu lancar dalam bahasa inggris
" tunggu, boleh saya ikut ?"
" anda siapa ? Keluarganya ?" Tanya salah satu perawat laki-laku
" tidak ,bukan tapi pria ini yang menolongku tadi aku berutang budi padanya " ujar kesha , tak lama perawat pria itu mengiyakan kesha pun bernafas lega kesha langsung memasuki mobil tersebut dan duduk di salah satu kursi disamping korban
Kesha melirik korban yang menolongnya , ia tidak dapat mengenali siapa pria itu karena wajahnya yang di penuhi darah , tetapi kesha merasa tidak asing dengan wajah pria itu
☆☆☆☆
Dokter keluar dari balik pintu ruang operasi , kesha yang terduduk dengan hati cemas pun langsung bangkit menghampiri dokter
" al bagaimana keadaannya ?" Tanya kesha kepada dokter yang sudah menjadi teman dekatnya selama ini namanya Aldo.
" keadaan nya baik-baik saja meski tadi dia sempat kritis tapi bersyukur aku Bisa menanganinya " jelas aldo , kesha menghela nafas lega
" boleh aku melihatnya ?"
" boleh saja tapi setelah dia di pindahkan ke ruang Perawatan " kesha mengangguk
" sebaiknya kau menghubungi keluarganya " lanjut Aldo
" aku tak mengenalnya jadi aku tidak tahu keluarganya "
" baiklah aku akan mencari tahu identitasnya , kau tenang saja "
" thanks yah do , kamu sahabat paling baik sedunia, bagaimana kalau aku telaktir makan nanti malam " ujar kesha , Aldo terkekeh
" jangan berlebihan, aku hanya menginginkan jawaban tentang pertanyaanku waktu itu " kesha langsung diam
" jangan tegang kaya gitu dong , sampai kapan pun aku pasti tunggu kok " kata Aldo dengan senyuman sambil menahan rasa perih di hatinya , Aldo sudah menyukai kesha sejak pertama kali mereka bertemu di saat gadis itu menolongnya dari percobaan bunuh diri
Kesha yang menyelamatkan hidupnya, Aldo merasa kesha adalah malaikat pelindungnya gadis cantik itu sangat menarik dengan segala tingkah polosnya dan kebaikan hatinya membuat siapapun tak akan bisa berpaling padanya
Tentu itu berlaku bagi orang yang sudah kesha kenal , saat Aldo pertama kali bertemu dengannya kesha adalah orang yang dingin dan angkuh tetapi tetap lucu menurutnya
Tetapi setelah mengenal kesha lebih dalam ternyata gadis itu masih tetap gadis rapuh di balik keceriaannya
****
Kesha membuka pintu ruangan korban yang sudah menolongnya itu
Kesha melihat pria itu sedang berbaring lemah di atas tempat tidur, kesha mentajamkan pandangannya ia merasa sangat tidak asing dengan wajah pria itu , dia berjalan mencoba melihat lebih dekat pria tersebut
Sampai akhirnya dia berdiri tepat di samping ranjang , tubuh kesha membeku seketika mulutnya menganga tak percaya
Bagaimana bisa ? Dia batinnya
Entah sejak kapan air matanya mengalir sempurna membasahi pipi mulus nya itu , kesha masih tidak percaya dengan yang di lihatnya apa benar ini dia? Jika benar bagaimana dia bisa disini , apa pria itu mencarinya atau memang pria itu sudah tahu jika kesha sedang di new York , dan apa pria itu sengaja menyelamatkan kesha dari kecelakaan itu
Kesha yang tak sanggup lagi menahan isakannya hendak berbalik untuk pergi tetapi seseorang menahan pergelangan tangannya
" jangan pergi " ucap pria itu dengan suara berat
" aku mohon " sambung nya
Menurut kalian siapa pria yang menyelamatkan kesha ?
— ตอนใหม่กำลังมาในเร็วๆ นี้ — เขียนรีวิว
สถานะพลังงานรายสัปดาห์
-- การจัดอันดับด้วยพลัง 
-- หินพลัง