ดาวน์โหลดแอป
45.48% Zayn,Si Jenius Tampan / Chapter 156: Rahasia

บท 156: Rahasia

"Kak Rafi, apa yang sedang kamu ingat? Aku curiga kamu memikirkan sesuatu yang kotor." Ayya memarahi suaminya sementara adik dan adik iparnya mentertawakan sepasang suami istri itu. Kaif dan Ashila sangat bahagia melihat Kakaknya saling mencintai seperti itu, bahkan sampai mereka kini meiliki cucu. Kaif dan Ashila tetap melihat kalau hubungan keduanya sama sekali tidak berubah.

"Ya sudah, Kaif, Shila, Kakak mau istrirahat sebentar. Nanti kalau Aldrich sudah bangun, suruh dia segera bersiap karena kita akan kembali ke Bandung sebelum Bika terbangun. Bika tidak boleh tahu kalau kami datang hari ini." Kaif dan Ashila menganggukkan kepalanya, mereka segera memindahkan anak-anak ke dalam kamar mereka saat dulu mereka tinggal di Malang. Sementara itu, Bika dan Aldrich masih sangat nyaman tertdur. Mereka berdua masih terbuai mimpi.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C156
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ