บท 180: Melihat dengan Mata Kepala Sendiri

Seperti yang sudah direncanakan, Alexa dan Sophie berjalan menuju truk makanan milik Paman Bob dan Bibi Grace. Karena saat itu masih pagi, belum begitu banyak pelanggan yang datang. Sehingga Alexa langsung menghambur ke dalam pelukan Bibi Grace dan menangis.

Grace yang kebingungan karena Alexa langsung menangis, hanya diam untuk sejenak. Dia membiarkan gadis itu menangis sepuasnya, barulah dia bertanya penyebab mengapa Alexa menangis.

Dalam waktu sepuluh menit, Alexa berhasil menceritakan semuanya di tengah isakannya. Dadanya terasa sesak karena menangis, namun dia berusaha agar kalimat yang diucapkannya terdengar jelas.

Tentu saja Grace merasa simpati akan apa yang dirasakan oleh Alexa. Dia juga tidak bisa mengatakan hal tak bertanggung jawab seperti, 'Mungkin saja itu cincin untukmu,' lantas memberikan harapan palsu bagi Alexa. Yang bisa dia lakukan saat ini hanyalah mengusap kepala gadis itu dan menenangkannya.