บท 101: Chapter 101 : Niat Tersembunyi Ye Mo
Beberapa waktu sebelumnya, Mu Feng dan Ye Mo terlihat di udara "Sepertinya aku harus segera bergerak" Kata Mu Feng, melihat Singa putih yang bersiap menyerang kedua orang tuanya.
"Tuan... bisakah saya ikut dengan anda? " Tanya Ye Mo pada Mu Feng.
"Kau boleh ikut... tapi jangan menghambat pekerjaanku" Jawab Mu Feng dengan tenang.
"Sebelum kita berangkat... kita akan mengurus hewan iblis di bawah terlebih dahulu" kata Mu Feng dengan tenang, setelah melihat kalau singa putih mulai berlari untuk menyerang kedua orang tuanya.
"Bisakah anda tidak membunuh singa putih itu? Karena jika dia anda taklukkan... kita bisa mendapat prajurit kuat yang baru" Kata Ye Mo pada Mu Feng, dia merasa singa putih ini akan lebih cocok jika dijadikan prajurit Mu Feng, karena kekuatannya saat ini berada di ranah Soul Formation dan kekuatan garis keturunannya juga lumayan kuat.
"Ide yang bagus... meskipun dia saat ini sedang dikendalikan, tapi aku yakin kalau dia ini pasti bisa dikendalikan"
"Untuk hewan iblis yang lain aku serahkan padamu...pastikan pergerakanmu tidak sampai dilihat oleh anggota klanku"
"Kita akan bergerak sekarang" kata Mu Feng dengan tenang saat melihat singa putih sekarang sudah hampir sampai di tempat kedua orang tuanya.
'Tenang saja aku ada di sini' Mu Feng mengirimkan telepati pada Mu Fan yang saat ini ingin menunjukkan kekuatan aslinya.
"Baik tuan! " jawab Ye Mo, mereka berdua lalu langsung menghilang dari tempat mereka saat ini.
Mu Feng tiba-tiba muncul di depan ayahnya dan langsung menghentakkan kakinya ke tanah yang mengakibatkan suara ledakan dan debu menutupi udara sekitarnya 'Karena aku ingin merekrutnya, berarti hanya cara ini yang bisa aku lakukan' Kata Mu Feng dalam hati, dia lalu melapisi tubuh singa putih yang terkejut melihat kedatangannya dengan energinya, setelah seluruh tubuh singa putih itu tertutup oleh energi miliknya, Mu Feng langsung kembali menghilang dengan sangat cepat sambil membawa singa putih sebelumnya.
Mu Feng kembali muncul di depan hutan iblis, tiga mil dari tempat kedua orang tuanya berada saat ini dengan membawa singa putih di sampingnya. Beberapa saat kemudian, Ye Mo tiba di tempat Mu Feng sambil memegang pedang yang berlumuran darah di tangannya.
"Saya sudah mengurus hewan iblis yang lain sesuai perintah anda" Kata Ye Mo sambil mengayunkan pedangnya untuk menghilangkan darah hewan iblis yang ada di permukaan pedangnya.
"Kerja bagus... sekarang aku akan melihat singa putih ini" kata Mu Feng dengan tenang melihat singa putih yang saat ini terbaring di tanah dan tidak bisa bergerak sama sekali karena dikekang oleh energinya. Dia lalu menggunakan energinya untuk membentuk dinding penghalang di sekitar mereka.
Setelah Mu Feng meletakkan tangan kanannya di tubuh singa putih itu untuk mengecek jiwanya 'Seperti yang aku duga... singa putih ini juga dikendalikan' kata Mu Feng setelah melihat tanda di jiwa singa putih ini.
'Tanda yang ada di jiwanya ini lumayan kuat juga... tapi tanda seperti ini tidak ada apa-apanya di depanku' Mu Feng lalu menyalurkan kekuatan jiwanya ke dalam tubuh singa putih untuk menghancurkan tanda yang ada di jiwanya.
Saat tanda di jiwanya hancur, Mata singa putih yang awalnya terlihat merah sekarang kembali normal "Dimana aku? Kenapa tubuhku tidak bisa bergerak"
"Siapa kalian berdua?! Lepaskan aku sekarang! Jika tidak aku akan membunuh kalian berdua!" Singa putih itu berteriak dengan suara wanita saat melihat Mu Feng dan Ye Mo di sampingnya.
'Pantas saja dia mau aku merekrutnya... ternyata singa putih ini adalah perempuan' kata Mu Feng dalam hati menatap Ye Mo yang saat ini terlihat malu karena niat tersembunyinya ketahuan.
"Mau membunuh kami? Kau saja tidak bisa bergerak sekarang" Kata Mu Feng dengan tenang.
"Siapa kau?! Kenapa aku tidak bisa merasakan Qi dari tubuhmu?! " Tanya Singa putih pada Mu Feng.
"Aku akan memberimu dua pilihan... "
"Yang pertama adalah menjadi anak buahku, tenang saja karena aku tidak akan mengekangmu sama sekali dan kau juga akan mendapat sumber daya untuk kultivasi sesuai kontribusimu"
"Untuk pilihan kedua, aku akan membunuhmu sekarang" Kata Mu Feng dengan tenang pada Singa putih yang ada di depannya.
"Menjadi anak buahmu? Jangan bermimpi! " Kata Singa putih menolak ajakan Mu Feng.
"Sepertinya kau tidak sadar dengan kondisimu saat ini... baiklah aku akan menyadarkanmu sekarang" Mu Feng lalu mengendalikan energi miliknya yang mengekang tubuh singa putih dan membuat ukurannya mengecil.
"ARGH! " Singa putih itu berteriak karena tubuhnya terasa sakit akibat energi yang mengekangnya saat ini menjadi lebih kecil.
"Tuan... bisakah anda mengasihaninya? " Tanya Ye Mo pada Mu Feng, dia merasa tidak tega saat melihat singa putih kesakitan.
"Aku hanya akan menghentikan ini jika dia mau menjadi anak buahku... jika tidak, dia akan merasakan rasa sakit ini sampai mati" Kata Mu Feng dengan tenang.
Mendengar perkataan Mu Feng membuat Ye Mo terdiam, dia lalu berjongkok di depan singa putih "Lebih baik kamu setuju jadi anak buah tuan"
"Jangan harap aku mau!" Jawab singa putih itu, dia masih menolak ajakan Mu Feng meskipun saat ini tubuhnya tersiksa.
Mendengar jawaban singa putih yang tetap menolak, tapi Ye Mo terus berusaha membujuknya.
Setelah lima belas menit dibujuk oleh Ye Mo, akhirnya singa putih itu menyerah "Baiklah aku menyerah! Hentikan ini! " Kata Singa putih itu.
"Bukankah ini tidak terlalu sulit jika kau menyerah dari awal? " Tanya Mu Feng dengan tenang, dia lalu melonggarkan energi yang ada di tubuh Singa putih.
"Aku mau menjadi anak buahmu jika kau berjanji akan menepati semua janjimu di awal" Kata Singa putih itu, sambil berdiri.
"Tenang saja aku tidak akan memperlakukan anak buahku dengan buruk... kau bisa lihat Ye Mo yang dari tadi membujukmu" Kata Mu Feng menunjuk Ye Mo.
"Delapan tahun yang lalu, kultivasinya aku hancurkan untuk menyelamatkan nyawanya... tapi sekarang Kultivasinya sudah mencapai lapisan ketujuh Nascent Soul" Kata Mu Feng dengan tenang.
"Mustahil! Bagaimana bisa dia berkultivasi secepat itu?! " Singa putih yang tidak percaya setelah mendengar perkataan Mu Feng.
"Apa yang dikatakan tuan itu benar... delapan tahun yang lalu aku menerobos ke ranah Nascent Soul secara gegabah yang mengakibatkan nyawaku dalam bahaya"
"Tapi setelah dibantu oleh tuan, aku kembali berkultivasi dari awal dan setelah delapan tahun aku sudah jauh lebih kuat dari sebelumnya"
"Aku juga mendapatkan teknik-teknik kuat dari pemberian tuan" kata Ye Mo dengan tenang.
Setelah mendengar perkataan Ye Mo, Singa putih itu mulai percaya dengan perkataan Mu Feng sebelumnya "Baiklah aku akan mempercayai perkataanmu" Kata singa putih itu pada Mu Feng.
"Bagus... sekarang aku akan membuat tanda di jiwamu yang membuat hidup dan matimu sepenuhnya berada di tanganku"
"Tapi tenang saja karena tanda ini tidak akan mengekangmu sama sekali, kecuali kau memiliki niat buruk terhadapku" Kata Mu Feng dengan tenang.
Mendengar perkataan Mu Feng, singa putih itu menganggukkan kepalanya. Mu Feng lalu membuat tanda di jiwa singa putih itu dan setelah beberapa saat, tanda di jiwa singa putih itu akhirnya selesai.
"Saya Cheng Shi, saya bersumpah tidak akan mengkhianati anda" Kata Singa putih sambil menundukkan kepalanya pada Mu Feng.
"Cheng Shi... nama yang bagus" Kata Mu Feng sambil mengusap kepala Cheng Shi.
"Apa kau memiliki kemampuan untuk berubah menjadi bentuk manusia? " Tanya Mu Feng.
"Saya bisa berubah menjadi bentuk manusia jika anda mau" Jawab Cheng Shi.
"Bagus karena kau sudah bisa berubah bentuk, aku tidak perlu lagi mengajarimu teknik untuk melakukannya... tapi untuk sekarang aku akan memberikanmu hadiah karena telah menjadi anak buahku" Kata Mu Feng dengan tenang, dia lalu mengeluarkan bola cahaya dari dalam tubuhnya dan memasukkannya ke dalam tubuh Cheng Shi.
Saat bola energi itu memasuki tubuh Cheng Shi, tiba-tiba matanya mulai mengeluarkan cahaya dan beberapa saat kemudian, seluruh tubuhnya tertutup oleh kepompong raksasa.
"Terima kasih tuan" Kata Ye Mo sambil menundukkan kepalanya pada Mu Feng.
"Kau ini... " Kata Mu Feng sambil menggelengkan kepalanya melihat perilaku Ye Mo.
"Aku tidak akan melarangmu jika kau mau mendekatinya nanti... "
"Tapi aku menyarankanmu untuk berlatih lebih keras dari sekarang karena saat dia selesai menyerap kekuatanku ini, dia akan menjadi jauh lebih kuat dari sekarang"
"Dan jika kau mau dia mengakuimu, kau harus memiliki kekuatan yang cukup" Kata Mu Feng dengan tenang, dengan adanya Cheng Shi, Ye Mo mulai dari sekarang akan lebih fokus pada latihannya.
"Baik tuan! " Jawab Ye Mo sedikit malu.
Mu Feng lalu membuat ratusan simbol restriksi dan membuat dinding cahaya yang berdiameter dua ratus meter di sekitarnya, untuk menggantikan dinding penghalang yang dia ciptakan sebelumnya dengan energinya.
Setelah restriksi kecil dia buat, Mu Feng lalu membuat seratus ribu pola restriksi dan menggunakannya untuk menutupi seluruh hutan iblis yang memiliki diameter lebih dari dua ratus lima puluh mil.
"Aku sudah melewati batasanku sebelumnya" Kata Mu Feng puas dengan restriksi yang dia buat sekarang, meskipun hanya berbeda satu simbol restriksi dari saat dia membuat restriksi raksasa untuk menembus ke ranah Nascent Soul. Tapi perbedaan satu simbol ini sudah bisa membuat restriksinya lebih kuat dari sebelumnya.
Mu Feng lalu mengeluarkan Pil dari dalam cincin penyimpanannya dan langsung bermeditasi sambil menyerap Pil itu. Setelah tiga puluh menit, Mu Feng akhirnya membuka matanya dan berdiri.
"Kita akan bergerak sekarang, Cheng Shi akan kita biarkan di sini saja"
"Kita juga tidak perlu khawatir jika target kita kabur karena aku sudah mengurung seluruh wilayah hutan iblis ini" Kata Mu Feng dengan tenang pada Ye Mo.
"Baik tuan! " Jawab Ye Mo.
"Tapi sebelum itu aku ingin memberitahukan ini pada Zhao Fan" Kata Mu Feng, dia lalu keluar dari restriksi yang dia buat.
'Zhao Fan, aku dan Ye Mo sebentar lagi ingin memasuki hutan iblis untuk mencari tahu siapa dibalik semua ini'
'Karena aku menutupi seluruh hutan Iblis dengan restriksi, jadi kita tidak bisa berkomunikasi untuk sementara waktu'
'Dan jika ada masalah selama aku di dalam, kaulah yang mengambil keputusannya' Kata Mu Feng pada Zhao Fan lewat telepati.
'Baik tuan' Jawab Zhao Fan yang saat ini berada di sekitar desa baru.
"Kita akan berangkat sekarang" Kata Mu Feng pada Ye Mo. Mereka berdua lalu kembali melanjutkan perjalanan mereka ke bagian dalam hutan iblis untuk pergi ke dinding penghalang yang ada di bagian dalam.
สถานะพลังงานรายสัปดาห์
-- การจัดอันดับด้วยพลัง 
-- หินพลัง