ดาวน์โหลดแอป
55.64% Second Love / Chapter 207: Part 204. Kalimatnya Ambigu

บท 207: Part 204. Kalimatnya Ambigu

Pukul lima sore, ketika matahari masih tenggelam, Qiana datang dan langsung bisa melihat anak dan putranya yang sedang berjalan kesana-kemari. Senyumnya mengembang dan dia buru-buru keluar dari mobil. Sayangnya dia tak bisa langsung memeluk dua lelaki kesayangannya itu karena tentu saja tak akan diizinkan.

"Kesayanganku." Katanya dengan jarak yang cukup lumayan sambil memandang mereka dengan keinginan besar untuk mendekati mereka.

"Masuk gih, mau peluk kami kan?" anggukan itu langsung Qiana berikan kepada suaminya. Dan kakinya melangkah untuk masuk ke dalam rumah agar bisa sesegera mungkin untuk membersihkan badannya. Davie ikut masuk namun dia tak mengikuti sang istri yang naik ke lantai dua. Dia hanya duduk di ruang keluarga sambil terus mendekap putranya.

Dua puluh menit setelahnya, Qiana kembali turun dan bergabung bersama keluarga kecilnya. Ada ibunya juga di sana.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C207
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ