บท 199: Tidak Akan Menyerah

Maria menatap gedung kantor yang belum lama ini dia datang kemari.

Di gedung itu terukir tulisan NamTech.

"Selamat pagi," sapa satpam kantor ketika melihat ada seorang wanita dengan kemeja putih lengan panjang dan rok hitam di atas lutut datang masuk ke kantor sambil memakai kacamata hitam dan tas bermerk berwarna hitam.

Alis Maria terangkat ketika satpam itu tidak menahannya. Terakhir kali dia ke sini satpam itu tidak mengizinkannya masuk dan menanyakan ada keperluan apa dia kemari.

Semenjak Jia Li kembali memimpin hari senin kemarin, peraturan di NamTech untuk menghadang orang luar masuk tanpa ada reservasi terlebih dahulu memang telah dihentikan.

Maria hanya mengangguk lalu melangkahkan kakinya masuk ke kantor itu.

Berbeda dengan sebelumnya di mana Maria datang ke meja resepsionis, kali ini dia langsung pergi menuju lift dan menekan tombol lantai 6, di mana ruang Ethan berada.

Ya, dia kali ini datang ke NamTech untuk menemui Ethan dan membujuk pria itu.