Namara dan Eros menghabiskan malamnya di penginapan. Namun, saat ini dia sedang menikmati makan malam di lantai paling dasar bersama dengan Lyco. Eros tidak senang berada di kerumunan jadi pria itu lebih memilih tinggal di kamar.
Di tempat itu ada banyak orang yang membuat suasana cukup riuh. Keramaian itu membuat Namara merasa sedikit tidak nyaman terutama karena banyak orang yang meliriknya.
Itu karena penampilannya yang membuatnya terlihat mencolok. Bahkan jika dia tidak membuat tindakan apa pun, kehadirannya sudah pasti menarik perhatian orang lain.
Dengan cepat Namara menyelesaikan makanannya. Dia bahkan tidak menikmati sama sekali. Ini membuatnya menyesal. Lain kali dia akan lebih memilih seseorang mengantarkan makanan ke kamar saja.
"Lyco, ayo pergi."
Lyco mengangguk. Kemudian dia pun mengikuti Namara melangkah hendak meninggalkan tempat itu. Namun, sebelum dia melangkah jauh, tiba-tiba beberapa orang berdiri di hadapannya.