Pagiku yang sibuk sepertinya masih belum berakhir juga, pikirku saat menatap Elliot Shaw yang muncul di lobby hotel Waldorf Astoria. Wajahnya menggelap begitu melihatku masuk ke dalam lobby, lama-lama Ia terlihat semakin mirip dengan Nicholas.
"Bukannya pertemuan hari ini masih jam sepuluh nanti?" tanyaku sambil berjalan melewatinya lalu berhenti di depan lift paling ujung.
"Aku datang sendirian," sergahnya dari belakangku lalu Ia berdiri di sebelahku sambil melemparkan tatapan seriusnya yang tajam. Kelihatannya akhir-akhir ini semua orang di Manhattan sedang membenciku. Kubalas tatapannya dengan pandangan sabarku. Walaupun saudara kembar tapi keduanya terlihat cukup berbeda. Rambut coklatnya yang lurus dan berantakan terlihat lebih gelap dibandingkan dengan rambut Rosie.