บท 125: Hari Eksekusi 2

"Kau bajingan sialan!" teriak Sarah dengan mata yang memerah. "Meski aku mati aku akan menghantuimu dan bersumpah kau tidak akan mendapatkan kebahagiaan!"

Miguel menarik sudut bibirnya, ia terkekeh pelan dan pedangnya ia seret mendekati Sarah. Potongan rambut dari sang Penyihir Hitam itu berhamburan di atas panggung.

"Hentikan … ini tidak benar!" Seorang gadis kecil dari ras Elf berteriak dengan lantang, rambutnya yang merah itu bergerak tertiup angin. "Penyihir Agung tidak boleh mati!"

"Siapa anak itu?" Ratu Valerie berdecak, ia melirik prajurit yang berdiri di sampingnya. "Cari orang tuanya dan hukum mereka!"

Seorang prajurit langsung membungkamnya, gadis kecil itu menjerit dan menunjuk Penyihir Putih.

"Kaulah yang monster! Kau yang jahat! Pangeran Thomas orang baik yang kau kutuk! Kembalikan Pangeran Thomas!"

Miguel menoleh dan menatap gadis kecil itu, ia mendecih. "Kau masih kecil tidak tahu apa-apa. Tutup mulutnya dan bawa ke orang tuanya."