Terkadang, otak tak warasnya seseorang yang sedang dalam kondisi kurang baik pasti akan keluar. Dan keputusan ngaco pasti akan diambilnya. Seperti itulah gambaran yang terlihat pada Cherry sekarang yang dipikirkan oleh keluarganya. Setelah semua orang berkumpul untuk sarapan, dia juga sudah cantik dengan pakaian kerjanya, lalu semua ide yang sedang dia pikirkan itu dikeluarkan dengan terang-terangan. Bahkan Arka saja merasa adiknya sudah tidak waras karena ujian yang datang bertubi-tubi.
"Kamu ini apa-apaan?" Arka marah, tak pernah dia semarah ini
dengan adiknya selama ini, tapi sekarang entah kenapa dia benar-benar tak bisa
menerima keputusan yang diambil oleh adiknya.
"Ini adalah keputusan yang aku ambil, Bang."
"Kamu benar-benar percaya sama dia?" Arka memelototkan matanya
karena kesal. Benar-benar tak masuk akal. Entah apa yang sedang dipikirkan oleh
Cherry.
"Apa yang dikatakan oleh Berry ke kamu sampai kamu benar-benar