Kedatangan Berry ke rumah membuat ibunya sibuk membuatkan makanan. Apalagi menganggap kalau putranya itu sekarang menjadi lebih kurus daripada sebelumnya. Beliau semakin semangat membuatkan makanan oleh lelaki itu. Dan posisinya sekarang adalah mereka ada di dapur. Berry sedang mengunyah makanan sedangkan ibunya sedang sibuk menyiapkan makanan yang lain. Berry belum bertemu dengan sang ayah karena lelaki itu keluar sebab ada urusan katanya.
Berry tak tahu reaksi seperti apa yang akan ditunjukkan oleh lelaki paruh baya itu ketika nanti dia bertemu dengan sang ayah. Dan dia juga tak tahu akan seperti apa ayahnya menanggapi kedatangannya setelah dia 'melarikan diri' dan memilih menghindar karena merasa tak tahan sudah mendapatkan tekanan dari sang ayah. Kalau Berry memikirkan itu sekarang, perasaannya menjadi tidak baik. Maka dia sekarang memilih untuk fokus saja pada ibunya. Perempuan yang begitu disayanginya.