บท 117: METANOIA (13)

"Kau? Mau menemui dia?" Kerutan di dahi Aeon semakin dalam. "Apa yang akan kau lakukan dengan bertemu dengannya?" Jangankan untuk bertemu dengan Torak Donovan, bahkan untuk melangkah menjauh dari desa saja, para guardian angel akan berpikir tiga kali.

"Biarkan aku bertemu dengannya," Raine berkata dengan keras kepala. "Karena aku adalah pasangan jiwanya."

"TIDAK!" Aeon berteriak.

Sang shadow warrior pikir itu adalah trik lain dari Raine untuk melarikan diri darinya. "Kau bukan pasangannya! Kamu milikku!" Aeon kemudian dengan paksa memeluk Raine dan membenamkan wajahnya di lekuk leher gadis itu.

Raine berteriak ketika Aeon melakukan itu dan mencoba mendorongnya menjauh, tapi tentu saja dia tidak bisa mengalahkan tenaga pria ini.

"Milikku ..." Aeon berbisik ke telinga Raine.

Kata- katanya barusan seolah mengingatkan sesuatu dalam ingatan Raine, membangkitkan sebuah memori.

Raine telah mendengar suara dan kata- kata yang sama.