Emma terus menyerang Therius dengan bola api demi bola api dan sang pangeran terus menghindar dengna lincah. Ia tidak berusaha menahan serangan Emma ataupun membalasnya, dan hal itu membuat Emma bertambah kesal.
Xion tahu apa yang sedang dilakukan oleh Therius. Ia ingin menguji kemampuan Emma. Karena itulah ia sama sekali tidak melawan, malahan sengaja memprovokasi Emma agar terus menyerangnya.
Serangan bertubi-tubi dari Emma menghantam kursi, lemari, dan pintu... mengakibatkan api berkobar di mana-mana. Xion-lah yang sibuk memadamkan api dengan mengisap oksigen dari setiap api tersebut.
Therius melesat kesana kemari dengan gerakan anggun untuk menghindari serangan, sementara Emma terus mengejarnya sambil meluncurkan serangan bola api.
"Kalau kalian mau berkelahi, keluar!!!"