บท 96: MENGUKIR KENANGAN

Walau Dealova masih belum tahu keseluruhan cerita tentang kelanjutan hubungan Bara dan Georgina juga tentang nasib Alvino, Dealova sudah bahagia melihat Bara tidak terpuruk dengan masalah yang menimpanya.

"Momy Nita...aku mau tiup lilin dan potong kue." ucap Chelo sambil menarik-narik tangan Dealova.

Dealova tersenyum melihat kebahagiaan di wajah Chelo.

"Ya sayang." ucap Dealova tidak bisa menolak keinginan Chelo.

"Nona Nita, sebaiknya tiup lilin dan potong kuenya sebaiknya Chelo di temani anda dan Tuan Bara. Kita akan mengabadikannya." ucap salah satu pelayan restoran yang menangani acara ulang tahun Chelo.

Bara dan Dealova hanya menelan salivanya dengan wajah yang sama-sama memerah.

"Momy Nita, Daddy... please...." ucap Chelo menarik kedua tangan Bara dan Dealova agar berdiri dari duduknya.

Dengan perasaan malu dan gugup akhirnya Dealova dan Bara berdiri di samping kanan kiri Chelo.

Narti yang sejak tadi diam dan melihat saja sangat terharu dengan apa yang di lihatnya.