"Kalau begitu, agar lebih pasti atas perkiraan saya sekarang kita lakukan saja pemeriksaan pada anda. Agar semua bisa terjawab dengan jelas." ucap Dokter kandungan seraya bangun dari duduknya di ikuti Terry.
Hati Terry berdebar-debar saat Dokter menyuruhnya untuk berbaring di tempat tidur.
Dengan mata terpejam Terry membiarkan Dokter kandungan memeriksanya dengan memberikan gel di perutnya dan bisa melihat hasilnya yang ada di layar monitor.
"Kenapa anda memejamkan mata Nyonya? apa anda tidak ingin melihat hasilnya?" tanya Dokter kandungan sambil menekan alatnya di area perut Terry.
"Aku tidak berani membuka mataku Dokter, aku tidak bisa menerima kenyataan kalau apa yang Dokter katakan itu benar." ucap Terry dengan mata masih terpejam. Seandainya apa yang di katakan Dokter itu benar, mungkin Terry akan benar-benar shock dengan kehamilannya.