Ducan mengangkat wajahnya, menghela nafas dalam berusaha menenangkan hatinya, meredam rasa emosi dan cemburunya.
"Maafkan aku Alisha, mungkin sikapku telah membuat kamu takut. Aku tahu, kamu sangat kecewa padaku. Aku minta maaf." ucap Ducan dengan menundukkan wajahnya membalas genggaman tangan Alisha dan mengusap pelan punggung tangannya sampai pandangannya tertuju pada cincin yang berbeda melingkar di jari manis Alisha.
"Alisha, di mana cincin pernikahan kita?! Dan cincin ini? apa aku juga yang membelikannya untukmu?" tanya Ducan mencengkeram tangan Alisha dengan sangat kuat hingga Alisha mengaduh kesakitan.
"Ouch!! sakit Duck! ada apa denganmu sebenarnya?!! aku sama sekali tidak mengerti denganmu? kamu yang membelikan cincin ini semalam, kamu juga yang memintaku melepas cincin pernikahan kita sampai batas hari ini." ucap Alisha dengan tatapan mata berkaca-kaca tak mengerti dengan apa yang di pikirkan Ducan.