Tang Xinluo tertegun mendengar penjelasan Paman Meng. Dia teringat ketika pagi ini Lu Yuchen memanggilnya sayang dengan manja, lalu tiba-tiba mendingin dan tidak berperasaan terhadapnya. Dia kini bisa mengerti perasaan Nyonya Besar Lu dan Zhuo Yarong. Beberapa saat sebelumnya masih memanggilnya sayang, tapi kemudian malah mengusirnya. Siapa pun pasti tidak akan senang diperlakukan seperti itu.
"Paman Meng, aku mengerti. Tenang saja, masalah ini tidak akan aku ceritakan pada orang lain. Karena ini adalah penyakit Lu Yuchen, aku juga tidak akan memperhitungkannya. Terima kasih sudah memberitahuku masalah ini."
Setelah Tang Xinluo menyelesaikan pembicaraan dengan Paman Meng, dia turun ke lantai bawah. Paman Meng sendiri berdiri di pintu dan mengantarnya pergi. Melihat kepergian wanita itu, dia tak tahan untuk menghela napas.
"Tabiat bangun tidur manja memang bukan penyakit parah, tapi menjadi salah satu kelemahan dari Tuan Muda," gumam Paman Meng.