บท 859: Upacara Pernikahan Ini Menjadi Pusat Perhatian

Seperti menyadari ada yang aneh dengan ekspresi Li Beinian, dengan cepat Cheng Su mengalihkan topik pembicaraannya.

Di dalam kamar, yang lainnya juga bekerja sama untuk mengucapkan beberapa candaan sehingga di dalam kamar penuh dengan suara tertawa dan senang.

Tetapi tidak tahu kenapa suasana hati Li Beinian tiba-tiba menjadi sedikit muram.

Bahkan sudut bibirnya juga tidak dapat melengkung seolah-olah ada sebua timah berat yang digantung dan terdapat rasa tidak nyaman yang sulit dikata-katakan.

Tiba-tiba Li Beinian merasa sedikit haus dan meminta mereka untuk memberikannya segelas air.

Cheng Su memberikan segelas air hangat untuknya dan Li Beinian langsung meminumnya sampai habis dalam seteguk.

Lipstiknya yang berwarna merah api itu menodai gelas dan meninggalkan sebuah jejak berwarna merah di mulut gelas.