Fadhil hanya bisa menatap punggung wanita yang dicintainya. Sengaja dia datang lebih awal karena ingin melihat Aqila. Baru dia ingin turun dari motor Mamanya mengirim pesan padanya. Diapun membalasnya terlebih dahulu agar Mamanya di Jakarta tidak khawatir. Fadhil berencana ingin ke gedung tempat Aqila kuliah hari ini. Tapi malah kebetulan dia bertemu dengan Aqila dan Yura di tempat parkir.
Sejak kejadian itu, Fadhil memang sengaja menjauhi Aqila. Hanya melihat wajah cantik Aqila sebentar sudah membuat hatinya cenat cenut. Tapi mungkin akan butuh waktu yang lama untuk bisa menaklukkan hati seorang Aqila.
Perasaan suka sedari kecil, kini berubah menjadi cinta yang entah sejak kapan bersarang di hatinya. Fadhil tahu selama ini dia telah salah dalam mengungkapkan perasaannya.
"Hai Bro.. ngelamun aja." ucap seorang laki-laki.
"Eh elo Ndra. Ngagetin aja."