Melihat Franco terjatuh di lantai yang kotor karena terkena tamparan dari Aaric semua pria yang pernah mencoba menyentuh Cindy langsung menciut, begitu juga dengan para pekerja bar yang selama ini selalu melecehkan Cindy. Tak ada satupun yang berani bersuara dan mengangkat wajahnya.
Aaric yang sudah terpancing emosi langsung mendekati Franco dan langsung mencekal dengan kuat leher Franco. "Lihat baik-baik, gadis yang selama satu tahun lebih kau sekap itu adalah gadis milik Alarick Alexander Willan. Gadis yang aku tunggu kedatangannya dari Korea, lalu berani-beraninya kau menyekapnya dan mempekerjakannya di bar untuk melayani minum para lelaki hidung belang yang yang menjadi langgananmu itu. Ck kau sudah sangat bernyali rupanya."