Beberapa waktu ini terlalu banyak hal yang terjadi, Lan Qianyu tidak sempat untuk mengurus dirinya sendiri. Saat ini ketika dia melihat ke cermin untuk merias diri, dia baru mendapati kalau bekas luka di wajahnya telah hilang tanpa disadarinya. Setelah memakai riasan tipis, wajahnya hampir terlihat seperti tidak pernah terluka.
Kecantikannya yang dulu telah kembali. Setelah berdandan, dia pun berubah menjadi makhluk yang menawan. Senyumannya dapat menarik perhatian para pria.
Sayang sekali matanya sudah tidak berjiwa. Dia juga tidak bisa tersenyum, di wajahnya lebih banyak terlihat kesedihan.
Memang suasana hati menentukan penampilan seorang wanita. Saat ini Lan Qianyu baru mengerti, hanya di depan pria yang dicintainya barulah seorang wanita akan menunjukkan penampilannya yang paling mempesona. Kalau tidak, dia akan semakin memudar dan tidak bisa menemukan kembali jiwanya yang dulu.