"Jangan cemas, aku pasti akan selalu disisimu."
"Baiklah, kalau begitu datanglah dalam beberapa hari lagi! Atau apa perlu aku yang akan menjemputmu?"
"Baiklah kalau begitu, bye."
Gu Xicheng menutup telepon, dari tatapan matanya tampak ada sebuah kepuasan.
Meskipun ia tidak ikut campur, bukan berarti tidak ada orang lain yang bisa mewujudkannya tujuannya!
...
Selama dua hari terakhir ini Chi Wan tampak gelisah di apartemennya. Saat itu Wen Mo sepertinya sedang sibuk, tapi ia masih menyempatkan untuk menelepon Chi Wan pada malam harinya.
Tetapi jika memang situasi yang ada memang tidak memungkinkan untuk menelepon, Chi Wan hanya bisa menunggu.
Suatu hari, Chi Wan ada jadwal untuk pemotretan, ketika selesai berkemas, Chi Wan langsung berangkat menuju lokasi.
Namun, pada hari ia mulai bekerja kembali, berita di internet membuatnya tiba-tiba membuatnya terkejut.