บท 395: Kelembutan

Ethan Gu terlihat menunduk untuk melihat kunci di telapak tangannya dan tampak ragu untuk membuka pintu.

"Senior, kenapa kamu tidak membuka pintu dan masuk saja?" tanya Shia Tang dengan heran.

Ethan Gu langsung kembali ke kesadarannya setelah mendengar suara Shia Tang. Perlahan ia mengangkat kepala, lalu mendorong bingkai kacamatanya. Seketika, ia melihat mata Shia Tang dan wajahnya yang masih pucat. "Aku hanya ingin melihatmu, apakah kamu sudah kembali atau belum. Ternyata kamu sudah kembali, kalau begitu aku tidak akan mengganggumu," katanya kemudian.

Ethan Gu masih dengan senyum lembutnya, tapi terlihat asing. Masih dengan nada ramahnya, tapi terdengar asing. Shia Tang sangat mampu merasakannya, karena tingkah Ethan Gu sangat jelas. "Senior, apa ada sesuatu yang terjadi?" tanyanya dengan hati-hati.