ดาวน์โหลดแอป
84.5% Kebencian Yang Penuh Cinta / Chapter 120: Tak Sengaja Berjumpa

บท 120: Tak Sengaja Berjumpa

Raihan benar benar di kejutkan dengan kedatangan Mommy nya yang begitu mendadak ke Indonesia.

"mommy beneran datang" ucap Raihan begitu Mommy nya tiba di Apartemen nya.

"kamu kok kaya nggak suka begitu Mommy kunjungi Rai?" ucap Nyonya Priska Mommy Raihan.

"bukan mom, maksud Rai mommy nggak ngasih kabar apapun ke Rai kalau mau ke sini" jawab Raihan lembut ke Mommy nya.

"Mommy sengaja datang buat ngelihat launching Properti terbaru kamu besok" sahut Nyonya Priska.

"iyaa udah Mommy istirahat dulu , biar Rai pesanin makan untuk makan malam" ucap Raihan.

"Oky" sahut Mommy nya.

~~~~~~``~~~~~~

Keesokan harinya, Raihan dan Mommy nya sudah bersiap untuk berangkat ke acara launching.

"Raii," ucap Mommy nya di dalam mobil yang membawa Raihan dan Mommy nya menuju ke tempat launching.

"iyaa mom" sahut Raihan

"Siska kemarin nelpon Mommy,,," ucapan Mommy nya langsung di potong.

"dari awal Mommy tau kan jawaban Raihan, dan keputusan itu tak akan berubah mom" sahut Raihan tegas.

Nyonya Priska sangat mengenal anak-nya , Raihan orang yang sangat keras apapun keputusan nya tak akan pernah berubah dan setiap keinginan nya harus lah terpenuhi. maka dari itu dia tak bisa memaksa Raihan lagi.

"Rai, Siska bilang, kamu masih mencari Cinta SMA mu,,, Whether it's true Rai ?" ucap nyonya Priska hati hati.

"yess mom, And I've found her and took her back" ucap Raihan yakin.

"ingat Rai, ada hal yang ditakdirkan bukan untuk menjadi milik kita, Mommy hanya berharap yang terbaik untukmu nak" ucap mommy nya khawatir dan penuh perhatian.

Raihan diam dan tak membalas ucapan Mommy nya. 'dia milik ku mom, bahkan Mommy sudah memiiliki cucu dari kami' batinnya, pikiran Raihan saat ini hanya terus ada Kirana.

"maaf Nyonya, Tuan kita sudah sampai" ucap Supir memecah keheningan dan mengembalikan kesadaran Raihan.

~~~~~~```~~~~~~

Kirana, Evan, dan beberapa petinggi dari Agung Corp sudah berada di lokasi acara mereka berbaur dengan tamu undangan lainnya. Awalnya Kirana sangat enggan untuk ikut namun dia bisa apalagi, dia hanya karyawan mau tidak mau harus menuruti Evan dan Direksi lainnya.

Acara pun di mulai , MC mulai membuka acara, hingga akhirnya tiba lah acara inti pemotongan pita. Dan seluruh tamu yang hadir diajak untuk berkeliling melihat setiap detail fasilitas dari apartemen mewah ini. Namun Kirana memilih tak ikut , tinggal lah dia di lokasi acara duduk di salah satu meja dengan pemandangan kolam renang yang indah, dia berjalan ke arah tempat minuman berniat untuk mengambil minuman.

Saat akan meraih sebuah gelas, tangannya bertemu dengan tangan orang lain.

"maaf" ucap nya sopan, kemudian mengalihkan pandangannya ke orang yang berada di depannya itu. Tatapan mereka saling mengunci, "mommm," ucap nya tanpa sadar, namun dia segera menahan dirinya, "maaf Nyonya , silahkan anda terlebih dahulu" ucap Kirana sopan. ya itu Nyonya Priska ,Mommy Raihan. Nyonya Priska terdiam menatap tajam ke arah Kirana, ntah dia mengenali Kirana atau tidak karena penampilan Kirana yang berubah.

Kirana merasa canggung memilih untuk pergi, dengan perlahan dia memutar badannya, "tunggu" ucap Nyonya Priska ketik Kirana akan beranjak dari tempat nya. Nyonya Priska berjalan kedepan Kirana kini mereka kembali berhadapan, Kirana kaget, pikirannya mulai tak karuan. "maaf Nyonya apa anda butuh bantuan?" ucap Kirana menutupi kegugupannya.

"Kamu Kirana kan" ucap Nyonya Priska yang ternyata mengenali Kirana. Kirana cukup terkejut bahwa Nyonya Priska masih mengingat nya.

"iii, iiya Nyonya" jawab Kirana gugup. "yaa ampun sayang,," ucap Nyonya Priska dan meraih tubuh Kirana untuk memeluknya. Kirana tak bisa melawan dalam keadaan canggung dia hanya bisa menerima perlakuan mommy nya Raihan ini. "sayang, ini mommy, kamu lupa sama mommy yaa" ucap Nyonya Priska melepas pelukannya dari Kirana.

"iiyaa tante," sahut Kirana canggung, "sayang panggil mommy aja, ayoo duduk, siniii" ucap Mommy nya Raihan yang terlihat akrab dengan Kirana. Dan tentu beberapa tamu undangan yang berada di lokasi itu memperlihatkan Nyonya Priska dan Kirana yang terlihat akrab, pasalnya siapa yang tak tahu Nyonya Priska, Nyonya besar dari Kaviandra Group dan akrab dengan seorang wanita.

Kirana pun mengikuti Nyonya Priska dan duduk berdampingan.

"Kirana apa kabar?" ucap Nyonya Priska membuka obrolan.

"baik mom" ucap Kirana.

"kamu tambah cantik sayang," ucap Nyonya Priska

"Makasih mom, tapi mommy masih jauh lebih cantik" puji Kirana, tapi itu lah kenyataan nya.

"oiaa, gimana sama pernikahan kamu sayang, baik baik aja kan" ucap nyonya Priska yang belum tahu Kirana sudah bercerai,, tapi dia tahu Kirana dijodohkan , Karena dulu saat Raihan terlihat kacau itu lah penyebab nya. "pernikahan Kirana sudah selesai 5 tahun yang lalu mom" ucap Kirana apa adanya. "ohhh, maaf sayang Mommy nggak tahu" ucap Mommy Raihan tak enak. "nggak apa-apa mom" sahut Kirana lembut. "oiaa, apa kamu sudah bertemu Raihan?" tanya Nyonya Priska. "sudah mom" sahut Kirana

"apa kalian baik baik saja" tanya nyonya Priska hati hati.

"kami hanya sebatas pekerjaan mom, Raihan Klien dari perusahaan Kirana bekerja saat ini" jelas Kirana, agar Nyonya Priska tak salah paham.

Nyonya Priska pun meangguk paham.

"haii Tante" Ucap seseorang dari belakang dan menghentikan obrolan mereka. "ehhh, haii Siska" ucap Nyonya Priska melihat siapa yang menyapa nya.

"Tante kok ke Indonesia nggak kasih tau Siska sihh" ucap Siska manja dan mengambil duduk disamping Nyonya Priska. "dadakan Sis" jawab nyonya Priska. "ya udah mom, saya kesana dulu yaa" ucap Kirana lembut sekalian pamit dari sana, dia merasa tak enak berada di antara Nyonya Priska dan 'calon menantu nya' itu lah pikiran Kirana. "iyaa, sayang" balas Nyonya Priska Priska. Kirana pun tersenyum ke arah Nyonya Priska dan Siska.

Kirana berjalan menjauh dari meja Nyonya Priska dan Siska, Siska terus memperhatikan Kirana menjauh dengan tatapan tak suka karena terasa aneh baginya , wanita itu menggunakan kata kata 'mom' seakan akrab sekali dengan Nyonya Priska. "Tante, tadi itu siapa?" tanya Siska sok polos ,

"ohh itu Kirana" sahut Nyonya Priska ringan.

"Kirana" ulang Siska meyakinkan pendengaran nya.

"iyaa" sahut Nyonya Priska santai.

'Kirana, Kirana, bukan kah itu nama mantan pacar Raihan' Ya Siska sibuk dengan pikirannya, 'astagaa, jadi kemarin itu' batin Siska terus beradu dan dia ingat kemarin dia lah yang berada di dalam ruangan Raihan.

------------------------------___------------------------

Aya ampun udah Jumat aja, besok weekend lagi,,

selamat pagi dan selamat membaca yaa guys ikutin terus dan VOTE yaa ... 😁😁

love you all 😍😍😍

Happy reading. 😘☺️


Load failed, please RETRY

สถานะพลังงานรายสัปดาห์

Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
Stone -- หินพลัง

ป้ายปลดล็อกตอน

สารบัญ

ตัวเลือกแสดง

พื้นหลัง

แบบอักษร

ขนาด

ความคิดเห็นต่อตอน

เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C120
ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
  • คุณภาพงานเขียน
  • ความเสถียรของการอัปเดต
  • การดำเนินเรื่อง
  • กาสร้างตัวละคร
  • พื้นหลังโลก

คะแนนรวม 0.0

รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
โหวตด้วย Power Stone
Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
Stone -- หินพลัง
รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
เคล็ดลับข้อผิดพลาด

รายงานการล่วงละเมิด

ความคิดเห็นย่อหน้า

เข้า สู่ ระบบ