Doni yang dikuasai oleh kekuatan yang ada di dalam dirinya sendiri, berusaha menyerang Yudha dan juga Beby
Doni :"Hyaa" *Menyerang Yudha
Yudha : *Menghindar
Doni : *Kembali menyerang dengan cepat
Yudha :"Serangannya itu cepat sekali!!" *Tersungkur
Doni : *Kembali berusaha menyerang Yudha
Namun ketika Doni mau menyerang Yudha kembali, tiba-tiba ada seseorang yang menahan pergerakan Doni
Yudha : *Terkejut "Kau??"
Aji :"Hehe!! maaf aku terlambat.."
Yudha :"Tapi dia bukan musuhnya, dia hanya dikendalikan oleh kekuatan yang ada di dalam tubuhnya sendiri.."
Aji :"Ohh gitu yaa??" *Sambil menahan pergerakan Doni
Doni : *Menghilang
Aji :"Eehh?? kemana dia??"
Yudha : *Kembali berdiri "Hati-hati, dia sangat cepat.."
Beby :"Hey!!" *Menahan sakit
Yudha :"Kau? Lebih baik sekarang kau menjauh dari sini dan berlindung.."
Beby :"Tapi??"
Yudha :"Dengarkan aku!! dengan kondisimu seperti ini cepat atau lambat kau akan mati" *Marah
Beby :"Ba-baiklah tapi aku akan menolong Don dan Ega dulu!!"
Yudha :"Cepatlah,,kita tidak tau dimana dia.."
Beby : *Pergi untuk menolong Don dan Ega
Pebri :"Aji?? kau kembali rupanya.."
Aji :"Dimana dia??"
Yudha :"Entahlah, tapi bersiaplah!!" *Bersiap bertarung kembali
Doni : *Muncul tepat dibelakang mereka berdua
Aji : *Kaget "Dia dibelakang kita!!"
Doni : *Langsung memukul mereka berdua
Aji : *Terpukul oleh Doni
Yudha : *Berhasil menghindar "Heh...aku tidak mungkin terkena serangan yang sama untuk kedua kalinya"
Aji :"Siaall" *Menahan sakit
Sementara itu Madun dan juga Dendi masih terus berlari berniat untuk menolong Doni
Dendi :"Hey Dun kamu benar-benar tau tempatnya?"
Madun : *Dalam hati "Sial sebenarnya aku gak tau benar tempatnya, tapi jika memang benar Doni ada disana maka kemungkinan besar aku pasti bisa kesana juga, karena aku bisa merasakan kehadirannya"
Dendi :"Ooyy Dun??"
Madun :"Ahh ia??"
Dendi :"Gimana?? kamu tau tempatnya apa nggak??"
Madun :"Ohh,,tenang saja aku tau kok.."
Dendi :"Baguslah!!"
Madun : *Dalam hati "Ayolahh, Don tunjukan tanda-tandamu!!!"
Sementara itu Beby berusaha menyadarkan Don dan juga Ega
Beby :"Hey Don bangun cepet..Don,,Don!!"
Don : *Masih pingsan
Beby :"Ega?? cepetan sadar!!"
Ega :"Iya?" *Setengah sadar
Beby :"Syukurlah, kamu sadar juga rupanya"
Ega :"Aduuhh!! sakit sekali.." *Sambil menahan sakit
Beby :"Apa sesakit itu yaa??"
Ega :"Iyaa, sakit sekali, apa dia itu seorang manusia??"
Beby :"Sudahlah jangan banyak berpikir, lebih baik sekarang kita berlindung ke tempat wanita itu!!" *Sambil menunjuk ke arah Melody
Ega :"Baiklah, tapi Don??"
Beby :"Dia masih pingsan -_- kamu gendong saja dia!!"
Ega :"Haaah, dasar, merepotkan saja dia ini.." *Sambil menggendong Don
Beby, dan Ega berlindung bersama Melody di tempat yang agak jauh dari pertarungan
Melody :"Kalian tidak apa-apa kan??"
Ega : *Dalam hati "Subhanallah!!! cantik sekali wanita itu,, waww!!" *Sambil bengong melihat Melody
Beby : *Dalam hati "Orang ini kenapa?? sepertinya dia suka sama Wanita ini!! :) " *Sambil melihat Ega
Melody :"Hey!!"
Ega :"Ahh iya cantik ada apa??"
Beby :"Cieee,,,"
Ega :"Ahh apa nggak kok" *Malu
Melody : *Dalam hati "Orang ini kenapa?? kalo tidak salah dengar aku tadi dipanggil cantik sama dia!"
Sementara itu Aji dan juga Yudha masih terus berusaha untuk menghentikan amukan dari Doni
Aji :"Awas dia ada di belakangmu!!" *Teriak
Yudha :"Apa??" *Melihat ke belakang
Doni : *Memukul Yudha dengan sangat kuat
Yudha :"Aaahhh..." *Terpental sangat jauh
Aji :"Yudhaa?? kurang ajar!!" *Berlari dengan cepat ke arah Doni dan bersiap untuk menyerangnya
Doni : *Menghindar dengan sangat cepat
Aji :"Apa?? ini terjadi lagi!!"
Doni : *Muncul tepat dihadapan Aji
Aji : *Terkejut "Kaaauuu.."
Doni :"Hmhmhmhmhmhm" *Tertawa
Aji :"Apa yang kau tertawakan hah??"
Doni :"Asal kau tau saja, kau tidak mungkin bisa mengalahkan aku.."
Aji :"Heh, jangan bercanda, kekuatan sepertimu pasti memiliki kelemahannya!!"
Doni :"Hahahahahaha, lucu sekali, kalo memang aku memiliki kelemahan, tentulah Doni bisa mengetahuinya dan aku tidak mungkin mengendalikannya seperti ini"
Aji :* Dalam hati "Jadi namanya Doni??" "Sebenarnya tidak penting juga apa kau punya kelemahan atau tidak, yang terpenting adalah bagaimana agar Doni bisa mengendalikan tubuhnya kembali seperti biasa lagi"
Doni :"Asal kau tau saja setelah aku berhasil menguasai tubuhnya, maka dia tidak mungkin bisa mengendalikan tubuhnya kembali"
Aji :"Apa benar?? tapi aku yakin Doni pasti bisa mengendalikkan kembali tubuhnya"
Yudha :"Aahhh, sakit sekali" *Berusahaberdiri sambil menahan rasa sakitnya
Aji :"Yudhaa?? kau tidak apa-apa??"
Yudha :"Jangan khawatir, heh, ini hanya luka kecil.." *Pingsan
Aji :"Yudha??"
Doni :"Oyy.."
Aji : *Melihat Doni
Doni : *Langsung memukul Aji dengan sekuat tenaga
Aji : *Terpental sangat jauh lalu pingsan
Beby : *Terkejut "Apa?? dia bisa mengalahkan mereka berdua!!"
Melody : *Sedih "Doni?? apa yang kamu lakukan.."
Ega :"Dia bukan Doni!!"
Melody :"Apa maksudmu??"
Ega :"Lihatlah baik-baik, dia itu tidak seperti biasanya, ketika aku bertarung dengannya, aku merasakan ada hal yang ganjil terjadi pada dia"
Melody :"Benarkah itu??"
Ega :"Iya!!"
Beby :"Aku juga merasakannya, pukulannya itu sangat kuat, bahkan dia seperti tidak ragu untuk membunuh siapapun yang ada dihadapannya"
Ega : *Menurunkan Don
Melody :"Apa dia tidak apa-apa??" *Khawatir
Ega :" :) Jangan khawatir, Don memang orangnya seperti ini, sebentar lagi juga dia pasti sadar, sekarang yang terpenting adalah bagaimana kita menghentikan Doni"
Beby :"Tapi kalau hanya kita berdua apa bisa??"
Ega :"Aku juga ragu, tapi kita coba saja" *Bersiap bertarung
Beby :"Baiklah" *Bersiap bertarung lagi
Sementara itu Madun merasakan ada sesuatu yang aneh terjadi
Madun :"Apa ini??"
Dendi :"Ada apa Dun??"
Madun :"Entahlah tapi sepertinya kita harus cepat." *Terus berlari
Dendi :"Baiklah!!" *Sambil terus berlari
Aji dan Yudha tumbang ditangan Doni, sementara Beby dan Ega siap untuk menghentikan Doni, lalu Madun merasakan ada hal yang aneh sedang terjadi?? Apakah Madun dan Dendi akan datang tepat waktu??
Bersambung...