"Anda selalu membantah semua pendapat saya. Saya berpendapat karena ada undang-undang yang saya jadikan patokan!" Douglas meremas kepalanya.
Apakah PBB masih belum mengeluarkan keputusan? Tanya Douglas pada dirinya sendiri. Ia kesal karena meninggalkan semua anak buahnya dengan beban yang begitu berat. Terutama Duke.
"Panggil Earl Camilia kemari! Dan kita lihat apa akar permasalahan dari ini semua," Usul salah satu dari mereka. Douglas langsung saja meninggikan lehernya.
"Prajuritku tidak akan aku hubungkan dengan masalah ini. Sudah cukup dia mengungkap semua kebusukan Jade Parker. Aku tidak akan mengizinkannya kemari," Ucap Douglas kasar.
Tidak diuntung sekali negara mereka. Earl sudah berkorban nyawa untuk membuka semua rahasia, sekarang mereka malah akan memanfaatkan otaknya juga. Lagipula apa hubungannya perwira dengan keputusan kementerian? Tidak masuk akal.