บท 219: Menunggu Waktu Yang Tepat

Sepuluh menit kemudian, dia keluar dari tangga dengan tatapan bingung.

Sepuluh menit lagi berlalu dan kemudian beberapa penjaga keamanan dengan cepat bergegas ke tempat kejadian. Mereka membawa Yun Na yang sudah tidak sadar keluar dari tempat itu.

Youyou merenung. Di wajahnya yang tampan tetapi muda ada mata yang lembab dengan kilau yang penuh perhitungan.

Lu Jingtian...

Gala malam ini benar-benar menakjubkan; sebenarnya ada pemandangan yang menarik ini.

Meskipun Yun Na menderita nasib seperti itu, dia tidak merasa iba padanya; dia hanya berpikir bahwa dia adalah korban dari perbuatan jahatnya.

Dia masih muda, tetapi dia tahu paham tentang karma.

Satu menanam benih dan kemudian mereka akan berbuah.

Menanam benih yang baik akan menghasilkan hasil yang baik dan benih yang buruk akan menghasilkan yang buruk.

Meskipun demikian, dia dikejutkan oleh kekejaman Lu Jingtian.