Alivia duduk di bangku tunggu terminal. Saat sedang menunggu, dia mendengar suara orang yang berteriak memanggil namanya.
"Alivia!!!" laki-laki yang sangat ia kenal itu berlari-lari mengejarnya. Alivia terkejut saat melihat laki-laki itu bisa sampai di terminal. Entah siapa yang memberitahunya tapi kenyataannya laki-laki yang bernama Segara itu menemukannya saat ini.
Alivia tidak menjawab apapun. Dia malah ingin segera kabur dari situ sebelum Segara menghampirinya. Tapi langkahnya ternyata kurang cepat dibanding Segara. Dengan cepat Segara menarik tas Alivia dan membuat wanita tidak bisa berkutik lagi.
"Kamu ini kenapa sih Alivia? Kamu mau ke mana?" tanya Segara.
"Lepaskan Mas Segara, aku harus segera pergi. Aku tidak mau terlalu lama di Jakarta lagi. Hidupku sudah cukup menderita di sini selama beberapa bulan. Aku ingin melanjutkan hidupku sebagai orang normal saja."