Kini hanya ada David dan Amora ditengah hingar bingar gemerlap musik DJ yang keras dan sorot lampu clubbing yang warna warni gak karuan, tanpa ada Mawar lagi diantara mereka.
Dari cekalan tangannya, David bisa merasakan bahwa sekujur tubuh gadis itu sedang gemetaran hebat. Entah mungkin karena Amora sedang mabuk atau apa, yang jelas David serta merta menarik tangan gemetaran itu hingga Tubuh Amora masuk dalam pelukannya.
Kembali, mereka berdua bertatap-tatapan cukup lama, bak sebuah adegan dalam sinetron. Amora masih tetap sama dengan Amora yang dulu dia kenal. Gadis itu begitu cantik dan menawan. Sorot matanya yang indah, benar-benar David kenal cukup lama. Beberapa tahun mereka mengenyam pendidikan di luar negeri, baik Reyhan, Amora maupun David, tentu selalu menghabiskan waktu bersama-sama. Terlebih karena Amora adalah pacar Reyhan waktu itu, sahabatnya yang termasuk kategori budak cinta tentu sering melibatkan Amora dalam berbagai kegiatannya.