"Katakan siapa yang menyuruhmu?"
Membanting tubuh pria berbaju hitam yang sedang berlumuran dari ke lantai. Pria itu terlihat sangat ketakutan dengan kemarahan Jonathan.
Pria itu sudah cukup babak belur, dengan darah yang mengalir dari pelipisnya dan bibirnya, yang juga ikut mengeluarkan darah akibat menerima pukulan Jonathan.
Jonatan merampas handphone yang ada di saku jacket kulit miliknya, saat memeriksa isi ponsel tersebut terlihat si pria hanya menerima panggilan masuk dan nomor tersebut menggunakan nomor pribadi.
"Katakan siapa yang menyuruhmu atau aku akan menghabisi nyawamu sekarang juga!" menarik kerah pria itu.
"Tuan... T-uan Aditya...! Saya di suruh oleh tuan Aditya!"
"Aditya...?"
"Sudah kuduga Clara dan keluarganya terlibat!" Jonathan mendorong pria itu dan dengan kesal melangkah mundur memukul dinding yang ada di belakangnya.
"Dia uhukkk... mereka menyuruh saya untuk membuntuti anda, agar menghalangi anda untuk menemukan bukti kecelakaan."
Kasih dukungan PS dan Review ya kakak-kakak. Dukung saya biar tetap semangat update ya...
Btw karena kesalahan waktu jadi ada kesalahan dalam publish bab.
Disarankan baca Bab 106 dulu ya kakak-kakak