.
Di pagi yang tak terduga,
Bibi Denna membawa kabar jika ia baru saja menerima seorang tamu yang mencari Fayre, dan Fayre tidak bisa memastikan dengan siapa ia ada janji pagi ini. Sehingga ia meminta Bibi Denna untuk menunggunya di bawah, karena tinggal sedikit waktu lagi ia sudah siap untuk turun. Setelah turun dengan perlahan karena sudah terlalu sulit buat Fayre untuk menuruni anak tangga dikarenakan sudah tertutup oleh perutnya yang semakin membesar.
Ia tertegun dengan seorang wanita paruh baya yang kini duduk di ruang tamunya, dan sedang menunggunya. Wanita itu tampak menawan walau usianya tak muda lagi. Pakaian yang membalut tubuhnya bukan dari kain biasa meski dengan model sebuah lipit di tengan dengan warna krem polos dipadukan dengan rok span dengan warna senada tapi terlihat dibuat dari bahan premiun.
"Selamat pagi, Fayre Hannalee Bosley?" Sapa Brigitta dengan senyum yang membekukan. Bukan hanya senyumnya auranya pun tak kalah dinginnya dengan tatapannya.