"Tolong hubungi anak dari Dokter Syisi. Katakan kalau Ibu nya sedang kejang - kejang cepat!" Seru Nia pada Dian yang memiliki tugas itu dengan ekspresi panik.
Dian pun langsung mencari nomer anak dari Dokter Syisi yang sudah bertahun - tahun jatuh koma itu. Sayangnya, tidak ada keluarga yang mencarinya, terlebih ketika orang tuanya bangkrut dan meninggal.
Ayu dan Nia sabar menunggu sampai Dian berhasil menghubungi anak Dokter Syisi.
Dian cemas karena tidak ada yang mengangkat. Dian pun terus - terusan menggubungi nomer anak dari Dokter Syisi itu hingga akhirnya orang yang di seberang telpon mengangkat.
"Hallo selamat pagi!" Sapa Dian dengan ramah.
"Hallo ... Ini dengan siapa? " Tanya seseorang dari seberang telpon.
"Saya perawat Dian dari rumah sakit Mutiara. Begini, apakah saya bisa bicara dengan nona Anggle?" Jawab Dian.
Selamat Malam kakak semua. Saya akan rajin up apabila kakak semua rajin memberikan power ston ke novel ini. Agar saya lebih semangat lagi.
Terimakasih.