Api Jiwa?
Banyak tanda tanya muncul di kepala Mo Fan.
Tampaknya ini adalah sebuah konsep yang tidak diajarkan di sekolah?
Mo Fan tidak bisa menahan tatapannya ke arah Nyonya Tangyue, yang sangat dekat dengannya.
Nyonya Tangyue memiliki wajah oval yang sangat halus, dan matanya cerah, seperti ada listrik yang mengalir pada keduanya. Hidungnya yang tinggi tampak seksi, dan mulutnya yang kecil itu, merah mempesona. Kulitnya putih pucat dan kemerahan, dan meskipun wajahnya begitu dekat dengannya, dia tidak dapat menemukan sebuah cacat pun di atasnya.
Nyonya Tangyue memperhatikan kilau cabul pada Mo Fan, dia dengan kasar memelototinya dan berkata, "Jika di masa lalu kamu menghujat seorang guru, kamu akan dipukuli sampai mati!"
"Kakak Tangyue, tolong, saat ini, kamulah yang menekan aku! Merayu seorang murid di masa lalu akibatnya adalah direndam dalam keranjang babi!" Kata Mo Fan.