บท 230: Si Penghancur Legiun!

Turnamen ini jauh lebih formal daripada turnamen kualifikasi di masa lalu.

Ketika semakin banyak orang mulai mengisi tempat, para staf di lokasi mulai sibuk. Arena mulai berisik ketika penonton memasuki universitas.

Chen Zhifei dan dua lainnya merasa tidak nyaman ketika mereka melihat jumlah orang yang menatap mereka.

Namun, Liu Zilang merasakan hal sebaliknya. Dia duduk di sana dengan tenang dan tidak ada tanda-tanda ketidaknyamanan terlihat di wajahnya.

Ini bukan karena dia pernah berpartisipasi dalam turnamen di masa lalu.

Bahkan, Liu Zilang sudah seperti ini sejak dia mulai berpartisipasi dalam turnamen offline.

Su Changming kagum saat itu ketika menyadari bahwa ada orang-orang yang memang ditakdirkan berada di panggung besar.

Namun, ada juga orang yang lebih cocok bermain di turnamen online.