บท 2619: Cinta Datang Seperti Angin Selatan (137)

Qiao Ruoxi tidak bisa tidak mengingat adegan di mana Feng Yunan mencuri ciuman darinya tadi malam. Qiao tiba-tiba merasa malu, dan kelinci kecil di hatinya mulai melompat lagi.

Dia menatap Feng Yunan dan menyapa dengan canggung, "Selamat pagi, Tuan Feng."

"Ya."

Pria itu menjawab dengan lembut, ekspresinya dingin dan melarang, seolah-olah bukan dia yang melakukan hal buruk tadi malam.

Selama makan, mereka berdua tidak berinteraksi satu sama lain dan makan dengan tenang.

Namun, meskipun mereka tidak banyak berinteraksi selama makan, suasana tampaknya telah berubah.

Bibi Jiang, yang sedang menunggu di samping, dapat dengan jelas merasakan bahwa hubungan antara tuan muda tema dan nyonya muda tampaknya sedikit berubah hari ini.

Sepertinya hubungan di antara mereka menuju ke arah yang baik.

Bibi Jiang sangat lega.