บท 64: Perencana
บรรณาธิการ: AL_Squad
Ketika ia kembali ke ruang bawah tanah, ia mendengar Gerian mengancam Penembak Sihir yang malang.
"Jangan salahkan aku karena tidak mengingatkanmu. Kamu tidak punya banyak waktu lagi. Ketika anak itu keluar dari laboratorium ramuan, aku benar-benar takut bahwa sudah terlambat bagimu untuk menangis…"
"Menangisi apa?" Lin Li mendengar Gerian memfitnahnya saat memasuki pintu.
"Heh… Bukan apa-apa, bukan apa-apa. Bagaimana ramuannya? Jika belum selesai, kamu bisa pergi dan mempelajarinya lagi. Hal semacam itu seperti memeras sebuah pengakuan, aku bisa melakukannya juga…"
"Kamu masih akan melakukannya?" Lin Li terkejut. "Langkah lain olehmu dan orang ini akan ketakutan setengah mati…"
"Aku melakukan ini untuk kebaikannya sendiri!" Orang tua itu hanya harus membanggakan diri tanpa malu. Lin Li datang ke Penembak Sihir itu dengan botol kaca di tangannya.
"Apakah kamu meminumnya sendiri, atau aku menyuapimu?"
"..." Intimidasi tanpa malu-malu oleh Gerian telah melemparkan sebuah bayangan dari ramuan di hati pria-paruh baya itu. Ketika ia melihat Lin Li datang dengan botol kaca di tangannya, ia takut keluar dari akalnya sekaligus, menggelengkan kepalanya mati-matian sementara tanpa sadar mundur ke belakang. Tetapi ia hanya mundur beberapa langkah ketika tubuhnya menempel pada dinding yang dingin.
Hati pria-paruh baya itu dingin, seperti dinding di belakangnya. Kekuatan Penembak Sihir-nya tidak berguna, mana-nya telah disegel oleh Gerian. Sekarang, ia tidak lebih baik dari manusia biasa. Ia hanya bisa menonton Lin Li membuka tutup botol dan membiarkan aroma memabukkan meliputi ruang bawah tanah…
"Kamu benar-benar ingin aku menyuapimu?" Lin Li mengerutkan kening, tangannya mencengkeram dagu pria-paruh baya itu. "Jangan salahkan aku karena terlalu kasar…"
"Aku… aku…" Pria-paruh baya itu benar-benar ingin menangis. Ia adalah Penembak Sihir, sangat dihormati dimanapun ia pergi. Namun, saat ini, dagunya dipegang oleh seorang ahli sihir muda yang belum berusia lebih dari 20 tahun yang bahkan mengancam akan menuangkan ramuan itu dengan kekerasan…
"Kamu akan benar-benar meminumnya sendiri?" Lin Li meliriknya dengan curiga, namun memperingatkannya dengan ramah, "Sebaiknya kamu tidak punya trik apa pun di lengan bajumu. Aku sudah meramu beberapa lusin botol dari ramuan ini secara keseluruhan. Jika kamu memecahkan botol ini, jangan salahkan aku karena menuangkan ke dalam mulutmu sebotol demi sebotol. Aku tidak akan peduli jika ada sesuatu yang buruk terjadi kemudian."
"..." Penembak Sihir yang malang itu hendak memecahkan botol setelah menerimanya, tetapi tangannya membeku di udara ketika ia mendengar kata-kata Lin Li. Setelah menimbang untung dan rugi, pria-paruh baya itu, gemetar, akhirnya membawa botol kaca ke bibirnya. Akhirnya, ia menerima nasibnya, dan dengan mata terpejam, ia meneguk botol ramuan itu…
"Minumlah dengan perlahan, tidak baik untuk tersedak…" Lin Li mengingatkannya lagi dengan ramah, lalu berbalik ke Gerian dan berkata, "Kamu lakukan interogasi pelan-pelan. Aku akan keluar untuk mengambil nafas dulu, beritahu aku ketika ada berita."
Setelah duduk di aula kurang dari setengah jam, Lin Li melihat pintu ruang bawah tanah terbuka. Gerian muncul dengan ekspresi ketakutan di wajahnya, dan para ahli sihir yang mengikuti di belakang mengungkapkan ekspresi kagum ketika mereka melihat kearah Lin Li.
Gerian menemukan kursi untuk duduk dan bertanya kepada Lin Li dengan rasa takut yang masih ada, "Ramuan apa yang kamu berikan padanya, mengapa hal itu begitu brutal? Aku hanya bertanya padanya dengan santai dan orang itu menumpahkan semuanya sambil meminta maaf, memintaku untuk mengasihaninya. Sialan, aku bahkan belum pernah berbuat banyak padanya…"
"Ramuan Ketakutan seperti itu, memperbesar semua jenis emosi negatif tanpa batas. Apa pun akan mengisinya dengan rasa takut. Mungkin kamu menyiksanya dengan berbagai jenis siksaan kejam dalam fantasinya…" Lin Li dengan santai menyebutkan efek dari Ramuan Ketakutan dan lalu bertanya dengan rasa ingin tahu, "Jadi, apa sebenarnya yang ia katakan?"
"Sederhananya, ketiga bajingan ini tidak senang denganku karena menendang mereka keluar dari serikat. Kemudian, seseorang menawarkan harga tinggi sebagai sebuah umpan, jadi mereka dengan dingin menjual pengaturan pertahanan Lembah Setan Jatuh." Pada poin ini, Gerian menghela nafas dengan rasa bersalah. "Jika kita mengejar masalah ini, itu sebenarnya salahku. Setelah aku mengusir mereka dari serikat, aku seharusnya menyesuaikan pengaturan pertahanan Lembah Setan Jatuh. Mereka bertiga sebenarnya mengisi ulang mana dari 125 Mata Warlock pada saat itu, dan 20 pos penjaga itu sebenarnya diatur oleh mereka bertiga juga… Tapi aku begitu sibuk dengan pelelangan sehingga aku benar-benar lupa tentang itu. Ditambah lagi, aku benar-benar berpikir bahwa Sarang Bayangan tidak akan berani mengacaukan Persekutuan Sihir… Kemudian itu menjadi sebuah masalah besar…"
"Ini memang kelalaianmu…" Lin Li mengangguk.
"Selain dirinya, dua rekan lainnya adalah kaki tangan. Tapi anggap mereka beruntung hari ini bahwa aku tidak berhasil menarik mereka ketika aku keluar pagi ini. Menurut pria ini, mereka telah mencari perlindungan dengan salah satu kekuatan dari Kota Jarrosus, tapi aku belum memastikan apakah itu benar. Sepertinya kita harus mengadakan pelelangan lain di lain hari—aku harus menyelidiki orang-orang itu tidak peduli bagaimanapun caranya…"
"Berhentilah mengandalkanku!" Lin Li mengetahui apa yang dipikirkan orang tua itu setelah mendengar kata-katanya. Ia tidak ingin menghabiskan hari-harinya di laboratorium ramuan. Tidak mudah baginya untuk datang ke dunia yang sama sekali tidak dikenal; masih ada banyak tempat yang belum ia kunjungi, banyak hal yang belum ia coba. Bagaimana ia puas dengan tinggal di laboratorium ramuan sepanjang hari?
"Hanya mengatakan. Sudahlah, jangan bicara tentang ini. Mari kita bicara tentang bisnis…" Gerian mengerutkan bibir dan kemudian menurunkan suaranya. "Kamu tidak akan pernah membayangkan siapa yang membeli pengaturan pertahanan Lembah Setan Jatuh darinya…"
"Siapa?"
"Evan—saudara Matthew si perempuan nakal!"
"Sial, ia punya keberanian!" Lin Li tercengang, tetapi dengan cepat tenang. "Evan Merlin si bodoh itu? Ini adalah sebuah bisnis yang mencurigakan, ia bisa mengirim seseorang untuk melakukan itu untuknya. Bagaimana ia bisa sebodoh itu untuk melakukannya secara pribadi dan bahkan teridentifikasi?"
"Evan tidak pergi secara pribadi, tetapi mengirim ahli sihir tingkat rendah untuk menghubunginya. Tetapi orang ini tidak yakin setelah dihubungi, jadi ia diam-diam mengikuti orang yang dikirim Evan. Bayangkan saja, ia memiliki kekuatan Penembak Sihir—bukan apa-apa baginya untuk membuntuti ahli sihir level-rendah. Jadi setelah membuntutinya, ia mengetahui siapa dalang di baliknya…"
"Orang ini memang telah menyelamatkan kita dari beberapa kesulitan…" Lin Li merenungkannya dengan hati-hati. Keluarga Merlin benar-benar aneh. Sejak pertempuran dengan Gerian, Matthew telah menghilang dari tempat kejadian, dan bahkan Cromwell tidak menunjukkan wajahnya di depan siapapun. Satu-satunya hal yang terkait dengan mereka adalah kesepakatan 800.000 koin emas di pelelangan.
"Menyelamatkan dari kesulitan?" Gerian bersumpah sambil menggerutu, "Keluarga Merlin pasti ada hubungannya dengan Sarang Bayangan. Sial, aku pusing memikirkannya. Orang dari Sarang Bayangan sudah cukup menyulitkan, sekarang ada Keluarga Merlin…"
"Seorang musuh dalam gelap adalah hal yang mengerikan. Karena kita tahu siapa yang mencari masalah sekarang, masalah ini jauh lebih sederhana. Kenapa, mungkinkah itu… kamu takut pada Merlin Tua?"
"Aku takut padanya?" Gerian melotot dan hendak mengucapkan sesuatu yang kasar ketika memikirkan pertempuran diluar Menara Emerald dan tersenyum malu. "Tapi ia pasti tidak takut kepadaku juga. Jika bukan karena Ramuan Kebangkitan darimu terakhir kali, mungkin saya akan mati di tangannya…"
"Apa yang bisa dilakukan satu botol? Aku berencana memberimu sekantong kali ini. Bahkan jika kamu minum satu dan membuang yang lain, kamu bisa tetap lelah sampai mati!" Lin Li berkata dengan menggertakan gigi, dan kemudian bertanya lagi kepada Gerian, "Oh, benar, berapa lama lagi duel aku dengan Cromwell?"
"Tidak lama lagi. Tapi anak itu adalah gelandangan yang tidak berguna, tidak perlu khawatir."
"Sulit untuk mengatakan… Merlin Tua bukanlah seorang idiot. Karena ia berani mengajukan permintaan seperti itu, ia pasti punya rencananya sendiri. Aku perlu memanfaatkan waktu dan meningkatkan level sihirku. Akan lebih baik jika aku bisa mencapai tingkat Penembak Sihir sebelum duel, maka aku akan lebih percaya diri untuk berurusan dengan Cromwell. Apakah kamu punya cara untuk meningkatkan level sihir dalam waktu singkat?"
"Bermimpilah!" Gerian memberi Lin Li tatapan marah. "Jika ada cara untuk meningkatkan level sihir dalam waktu singkat, akankah lusinan botol Ramuan Sihir Misterius dijual seharga jutaan koin emas...?"
"Tidak, sekarang aku ingat, memang ada cara seperti itu!" Gerian belum menyelesaikan kalimatnya ketika ia tiba-tiba mengingat sesuatu. "Aku sudah membacanya di buku sihir beberapa waktu lalu. Peri Tinggi memiliki cara untuk meningkatkan level sihir dengan paksa. Dikatakan bahwa level tertinggi yang bisa dilaluinya adalah lima level. Tapi setelah peningkatan dengan paksa, potensi seseorang untuk hidup akan sepenuhnya habis, dan tidak akan pernah ada kemajuan…"
"Kamu bisa menyimpannya untuk dirimu sendiri. Aku hanya akan minum beberapa botol ramuan lagi ketika saatnya tiba untuk menjaganya tetap aman…"
"Kenapa kamu tiba-tiba menaruh kepentingan besar pada duel ini?"
"Karena aku tidak ingin khawatir tentang Keluarga Merlin yang melakukan sesuatu dibelakang kita ketika kita berurusan dengan Sarang Bayangan…"
Gerian tidak bisa menahan kejutan yang muncul di wajahnya ketika ia mendengarnya. "Kamu ingin berurusan dengan Keluarga Merlin?"
"Bukan aku…" Lin Li menggelengkan kepalanya dan tersenyum polos. "Orang yang akan berurusan dengan Keluarga Merlin adalah Archmage, Presiden Gerian. Mulai besok, Presiden Gerian akan meluncurkan sebuah serangan menyeluruh kepada Keluarga Merlin. Pada saat datang untuk berduel, Merlin Tua mungkin akan sangat marah seperti neraka dan akan melampiaskan semuanya kepadaku. Aku pikir aku sebaiknya membawa beberapa botol ramuan lagi untuk melindungi diriku sendiri…"
"…"
Kedua bajingan itu sedang membahas bagaimana untuk menghadapi serangan untuk Keluarga Merlin ketika mereka mendengar seorang ahli sihir serikat menyampaikan kepada mereka bahwa Ahli Sihir Grimm Burnside datang.
"Grimm Burnside!" Gerian tampaknya disambar petir ketika ia duduk dengan kebingungan di kursi untuk waktu yang lama sebelum instruksinya keluar dengan gagap, "Cepat… Cepat... dan undang Ahli Sihir Grimm Burnside masuk!"
ของขวัญ
-- ได้รับของขวัญแล้ว สถานะพลังงานรายสัปดาห์
-- การจัดอันดับด้วยพลัง 
-- หินพลัง