บท 496: Tak Tersandingkan (3)

"Aku benar-benar tinggal di sana ketika masih muda?"

Gu Nianzhi mengernyit penasaran, pandangannya menyapu ke arah wajah Yin Shixiong dan Zhao Liangze. Melihat mereka menatap dengan mata melebar ke arah dirinya dan Huo Shaoheng, Gu Nianzhi pun tanpa sadar merasa malu dan bersemangat. Huo Shaoheng mulai bersikap mesra dengannya di depan orang lain tanpa malu. Apakah ia akhirnya mendekati tujuannya?

Senyuman Gu Nianzhi melebar. Ia menyandarkan dagunya di kedua tangan seraya memiringkan kepalanya pada Huo Shaoheng. "Huo Shao, aku sama sekali tidak ingat…,"

"Kau memang tidak ingat apa-apa," Yin Shixiong menyikut tubuhnya. "Tidak aneh jika kau melupakan sebuah pulau kecil."

Gu Nianzhi tidak membantah sekali pun, namun mengangguk serius. "Itu benar. Jadi apa makna pulau kecil ini bagiku? Kenapa aku harus pergi melihatnya?"