Pei Ge seolah-olah seorang dewi, semua tamu yang duduk menoleh menatapnya saat dia berjalan menuju pelaminan.
Di pelaminan, Ji Ziming menatap Pei Ge tak berkedip saat wanita itu berjalan menuju arahnya.
Mars pernikahan masih dimainkan, dan ada banyak sekali orang yang hadir di pesta, tetapi hanya ada Pei Ge di mata Ji Ziming. Yang bisa dia dengan hanya suara langkah kaki wanita itu saat ekor gaun pengantin diseret di sepanjang lantai.
Melihat wanita itu berjalan ke arahnya dengan gaun pengantin, mata gelap Ji Ziming semakin gelap.
Tiba-tiba, Ji Ziming turun dari panggung pelaminan dengan langkah lebar.
Meskipun langkahnya masih tenang, jelas sekali dia bersemangat.
Dalam beberapa langkah, dia berdiri di depan wanita yang menginjak kelopak bunga merah muda.
Ji Ziming mengulurkan telapak tangannya dan menatap Pei Ge dengan lembut dan penuh kasih.