บท 258: Kepolosan Daren

Marsha kini sudah berada di lobby hotel yang dia tempati selama berada di Singapura, dan tentu saja juga bersama Daren, setelah Marsha akhirnya puas membeli ice cream.

Kemana pun Marsha pergi, Daren kini selalu berada di samping nya, namun ada yang aneh sepertinya dengan Daren semenjak tanpa sengaja Marsha yang menggandeng tangannya.

"Kau kenapa ? kenapa kau sedari tadi hanya diam, dan baru berbicara saat ada hal yang aku tanyakan padamu, itu pun singkat jelas tanpa embel embel hal lain sedikit pun, tidak kah kau ingat bahwa aku mengatakan padamu bahwa kau berbicara sesantai mungkin dengan ku menggunakan gaya bahasa informal ?" tanya Marsha dengan segala pertanyaan yang tersusun rapi di kepalanya.

Degup jantung Daren lagi lagi berdetak cepat, dan deru nafasnya juga ikut tak beraturan.

"Aku juga tak tahu, sepertinya memang ada yang aneh denganku," ucap Daren singkat yang mulai membiasakan dirinya dengan kalimat informal pada Marsha.