บท 128: Chapter 127: Rencana

Aileen tidak mengerti kenapa Rei tiba-tiba memeluk pinggangnya seperti ini sementara Rei tampak masih membenamkan wajahnya di perut Aileen. Ia pernah terpikir ingin lakukan hal ini kepada Aileen saat dia sedang hamil. Tapi ia melewati moment itu dan membuatnya merasa bersalah.

Meski hanya Riku yang berhasil bertahan hidup itu bukan kesalahan Aileen, dari rahim perempuan ini kedua anak kembarnya lahir ke dunia. Meski anak perempuan mereka Atiya belum sempat membuka kedua matanya ia bersyukur Riku tidak ikut di ambil oleh yang maha kuasa dan menjadi kekuatan untuk Aileen sampai sekarang.

Ia mencium perut Aileen membuat wajah Aileen tampak agak memerah melihat kelakuannya. Kenapa Rei tiba-tiba bersikap sangat menempel padanya? Rasanya mereka seperti pasangan yang pernah melakukan hubungan seksual yang membuat mereka benar-benar bucin satu sama lain.

Ia tidak mengerti kenapa tapi dia entah kenapa senang di perlakukan seperti itu oleh Rei. Aileen tertawa kecil dan berkata.